43:IRGI-TRAUMA BATIN YANG MENGHILANGKAN KEPERCAYAAN

1551 Words

Untungnya tadi malam gue ngga pulang ke Kalimalang, melainkan stay di rumah dinas. Andara lagi giliran dapat shift malam, rotasinya kebagian di stase obgyn. Sudah berjalan dua minggu dan Andara bilang berat banget karena pasien yang mau melahirkan itu ngga bisa diatur waktunya. Dari dulu udah begitu bukan? Lucu bener anak gue. So, berhubung rumah ini selemparan sendal jepit dari apartemennya Zhen, ngga sampai lima belas menit dari dia nelpon, Zhen udah ngerem di depan pagar. Gegas gue masuk ke kursi kopilot, sementara my boo duduk di belakang gue. “Ibu Seina dibawa ke ruang CT, Gi,” ujar Zhen seraya melajukan mobil ini meninggalkan kediaman gue. “Parah banget laserasinya?” “Ngga. Biar aman, sambil nunggu kita.” “Lo nyuruh Eza?” tanya gue. “Iyalah.” “Ngga ada yang muncul nyari si Sei

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD