56:AYRA - WEDDING DINNER

1679 Words

- Kembali ke Kennington’s – Tubuhku menegang saat melihat Bang Eren memasuki ruangan. Titik pandangku lekat tertuju padanya. Sosok yang sedari dulu terasa jauh dan asing. Abang Eren memberi anggukan pada kami semua di ruangan ini. Kedua sudut bibirnya tertarik naik, menghadirkan senyuman ramah yang baru kali ini kulihat dari dirinya. Ternyata, tak hanya aku yang menanggung nelangsa di rumah Tama. “Maaf aku terlambat,” ujar Bang Eren. Ia lalu melangkah, menuju salah satu kursi di meja nomor tujuh setelah seseorang memanggilnya dengan mengangkat tangan. Aku berhenti memandangi Bang Eren, lalu memfokuskan kembali tatapanku ke depan. Ternyata, tak hanya aku yang cukup bingung mendapati kehadirannya. Namun, begitupun kedua uwakku. Ya, tentu saja mereka tau siapa Bang Eren, meski mungkin t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD