16. Si Anak Manja (2)

1154 Words

"Please Oma, Nad udah betah kerja di sana," Rifda mendesah malas, sembari melipat kedua tangannya di depan d**a. "Kamu itu, udah Oma angkat jadi cucu Oma sendiri. Jadi, kamu gak boleh kerja lagi!" Nadhira mempoutkan bibirnya. "Ihh, Oma ... baru aja Nad kerja beberapa hari, masa udah harus keluar sih? "Pokoknya, kamu keluar aja. Gak usah kerja lagi. Lagian, pasti kamu capek, pulang sekolah terus kerja. Mana pulangnya malam lagi! Kamu itu anak perempuan, Nadhira. Mendingan kamu fokus sekolah." omel Rifda panjang lebar.  "Oma ... Nad 'kan udah gak sekolah lagi.l!" ujar Nadhira realistis. "Lagian, makanya Nad kerja. Supaya nanti, kalo udah kekumpul uangnya, bisa buat daftar sekolah." Rifda mendecak. "Kamu ini. Oma masih mampu biayain kamu sekolah. Gak usah capek-capek kerja!" Nadhira mel

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD