Darsa tersentak, kaget dengan apa yang dilakukannya. Dilepaskan Hening dari pelukannya. "Maaf, aku terlalu cemas melihatmu." Hening tersenyum tubuhnya membungkuk sebagai ucapan terima kasih. Lalu ia menunjuk ke pohon sukun. "Biar aku yang memetik itu. Kamu kumpulkan dan masukan karung kelapanya ya." Darsa menunjuk kelapa yang berserakan. Hening menganggukkan kepala. Darsa beranjak menuju pohon sukun. Ia memang belum pernah naik pohon, tapi dirinya yakin pasti bisa. Hening saja mampu naik pohon kelapa yang tinggi, dan tidak ada cabangnya, maka ia harus bisa naik pohon sukun yang tak seberapa tinggi, dan banyak cabangnya. Darsa menuju salah satu pohon sukun. Ia tertegun sesaat, ia tidak tahu buah seperti apa yang harus dipetik. Akhirnya Darsa kembali mendekati Hening. "Hening!" Pangg