Setelah kejadian panas itu, Christ dan Maira melewati hari-hari layaknya sepasang kekasih pada umumnya.
Maira bahkan sudah tidak terlihat canggung lagi. Sesekali saat Christ meminta ciuman darinya, Dia bahkan tidak akan ragu membubuhkan kecupan tersebut di bibir sang pria.
Seperti yang saat ini sedang Maira lakukan.
Setelah selesai memasangkan dasi kupu-kupu di leher kekasihnya. Christ melingkarkan tangannya di pinggang Maira.
Dia mencondongkan bibirnya, Christ meminta kecupan dari sang kekasih sebelum keberangkatannya ke pesta pernikahan Mona.
Maira tertawa saja melihat bibir monyong di depannya.
Di mengalungkan lengannya di leher sang pria. Maira mulai mengecup lembut permukaan bibir milik kekasihnya.
Ceplak_
Sampai terdengar suara kecapan saking dalamnya pagutan mereka berdua.
