Otak Nakal Nofel

1421 Words

Akhir pekan yang dinanti telah tiba. Aku dan Anjar sudah berjanji untuk tidur di rumah ayah malam ini karena besok malam, acara pertunangan Serly dan Nofel akan digelar besar-besaran di gedung. Kami mulai sibuk menyiapkan pakaian yang pantas. Maklum saja, akan banyak tamu penting yang akan hadir di dalam acara tersebut, terutama kolega papanya Nofel. Tapi kali ini Serly meminta kepadaku dan Anjar untuk tidak memberitahukan keluarga Wijaya tentang acara tersebut. Sebenarnya, menurutku dan Anjar, seharusnya Serly tidak bersikap seperti itu. Tapi karena Serly terlanjur meminta, terpaksa aku dan Anjar menyetujuinya. Kali ini, kami tidak memiliki pilihan. "Kak, Cantika." "Kenapa, Kaisar?" "Aku pakai baju apa dong?" "Waaah, kalau kamu, sebaiknya tanya sama Kak Anjar saja!" "Oh iya. Mana t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD