Kepergian Dimas meninggalkan adegan perlawanan sengit Kinanti terhadap Jeffrey beberapa detik berikutnya. Dia tidak tahu bahwa keintiman yang dia lihat adalah sebuah paksaan, bahkan mata Kinanti yang dia kagumi itu dipenuhi dengan kebencian, penghinaan, ketidakpedulian, dan rasa jijik terhadap Jeffrey. Dimas tentu saja tidak bisa menyaksikan emosi-emosi itu dan mungkin tidak peduli untuk melihatnya, meskipun sebenarnya dia bisa saja melakukannya.
"Lepaskan aku, Jeff! Berhentilah!" teriak Kinanti sambil mengerahkan seluruh kekuatannya untuk lepas dari pelukan kuat Jeffrey. Dia menggerakkan tubuhnya ke luar dari posisi di mana dia terjebak dalam kungkungan Jeffrey.
Sementara Jeffrey tampak lebih terkendali setelah Kinanti berhasil lepas dari pelukan paksanya. Dia jilat bibirnya dengan lid
