7

1618 Words
Saat ini Keyra dan Harris pun sudah berada di perjalanan menuju ke SMA barunya itu. Mereka pun masih diperjalanan sampai akhirnya mereka memasuki gerbang SMA N DELTA tersebut. Keadaan dalam SMA sangat ramai dan di parkiran pun juga ramai karena memang ini merupakan hari Sabtu dimana di SMA N DELTA itu tidak libur dan mereka tetap masuk walaupun setengah belajar dan setengah ektrakurikuler. Harris dan Keyra memang belum berangkat sekarang karena mereka mulai berangkat besok Senin. Mereka berdua pun sudah memarkirkan mobil mereka. "Turun ya Ris, gua mau keliling SMA baru gua. Please" ujar Keyra dengan puppy eyesnya yang mana membuat Harris pun menjadi menuruti Keyra tersebut. Mereka pun saat ini keluar dari mobil dan hal itu membuat beberapa siswa yang ada di dekat lobby itu pun menjadi sedikit terkejut karena Harris yang terkenal sangat alim dan tidak mau terlalu dekat berdekatan dengan perempuan itu pun saat ini malah dia tercyduk bersama dengan cewek dan keluar dari mobil. Padahal kali ini Harris juga tidak berangkat, tapi saat ini dirinya malah bersama dengan cewek ke sekolah itu. Harris pun saat ini berjalan menuju ke dalam sekolah. Masih bersama dengan Keyra juga. Ia benar-benar lupa jika pada jam ini SMA N DELTA itu semua siswa dan guru akan istirahat. Ya, jam ini adalah jam istirahat di SMA N DELTA dan ia pun saat ini membawa Keyra. Ini mungkin adalah sedikit kesalahan dari Harris tapi ya sudah lah, mungkin Harris hanya akan mendapatkan gosip-gosip dari mereka semua itu. Dan Harris sendiri juga tidak perduli dengan gosip yang beredar di sekolah nya itu. Mereka berdua pun masih berjalan masuk ke dalam karena Keyra memang mau berkeliling di SMA N DELTA yang merupakan SMA barunya itu agar besok ia tidak perlu lagi mencari-cari mana letak kelasnya atau mana letak kantin nya. Ia pun berjalan dan saat ini entah kenapa ia seperti sedang di nilai oleh beberapa cewek yang ada di SMA N DELTA ini. Mereka semua seperti sedang iri juga kepada Keyra. "Ris, kenapa sih kok mereka kayaknya ngeliat gua gitu banget sih?" tanya Keyra. Namun saat Harris sudah akan menjawabnya, sudah ada yang memanggil Harris. "Weh Assalamu'alaikum Pak Ustadz KETOS weh ada gerangan apa lo kesini? Kan lo ijin masih sampe hari ini kan dan baru berangkat Senin? Kalo lo sekarang udah ada di sekolah mah. Ayok lah ikut rapat nyah, gua pusing deh sumpah karena mereka kalo sama gua ga mau nurut" ujar salah satu cowok yang menyapa Harris. "Waalaikumsalam Zayn, gua... " ujar Harris yang ingin menolak ajakan dari cowok bernama Zayn itu tapi tidak jadi karena sudah dipotong oleh Keyra saat ini. "Ga papa Ris, ikut rapat aja. Gua baru tahu loh kalo lo ini Ketua OSIS disini. Wah hebat ya lo. Gua bisa keliling sendiri kok sembari lo rapat" ujar Keyra kepada Harris. "Jangan. Mending kamu ikut aku dulu aja Key. Nanti baru aku ajak keliling DELTA. Kamu tenang aja rapatnya ga akan lama kok" ujar Harris kepada Keyra yang membuat Zayn yang tadi belum mengetahui bahwa Harris datang bersama dengan cewek itu pun saat ini menjadi terkejut. Apalagi setelah ia mendengar pembicaraan antara Harris dan Keyra yang mana Harris tadi memanggil Keyra dengan Aku-Kamu. "Crazy sumpah lo dateng sama cewek Ris? Gila wahh" teriak Zayn saat ini karena jujur saja ia sangat terkejut sekali dengan Harris yang datang bersama Keyra. Keyra pun saat ini mengernyit bingung karena kenapa sepertinya Zayn sangat kaget seperti itu, dan ia pun menyatukan ke kagetan Zayn dengan ke kagetan yang dialami oleh siswa-siswi yang tadi ia lewati itu dan mereka semua tadi juga menilai Keyra. Keyra pun akhirnya menemukan titik terangnya. Dapat ia simpulkan bahwa sebelum ini, Harris tidak pernah dekat dengan cewek mana pun. Maka dari itu saat dirinya dekat dan datang bersama dengan Harris di sekolah ini menimbulkan banyak spekulasi dari berbagai siswa-siswi di SMA N DELTA ini. Ia pun jadi paham saat ini. "Udah Zayn, mending ke ruang OSIS langsung aja. Lagian jam segini pasti mereka juga udah kumpul kan?" tanya Harris kepada Zayn. Sebenarnya Zayn jadi bingung dan mengajak Harris untuk ikut rapat karena memang teman-temannya yang tidak mau menurut dengan dirinya, padahal dirinya itu adalah wakil ketua OSIS. "Okay gua bakalan kesampingkan dulu cewek cantik yang ada di deket lo itu. Masalahnya sekarang di ruang OSIS cuman ada 5 orang dari sekitar 40 orang jadi ya gimana mau rapat kalo gitu. Lo deh kasih pengumuman gih" ujar Zayn tersebut itu. "Ya udah ayo ke ruang OSIS" ujar Harris kepada Zayn dan saat ini mereka bertiga pun menuju ke ruang OSIS bersama-sama. Sesampainya di ruang OSIS ternyata memang benar baru 5 orang saja yang hadir. 5 orang tersebut juga langsung kaget ketika mereka melihat ada Harris disana, mereka lebih kaget ketika Harris meminta Keyra untuk duduk dulu di kursi Ketua OSIS miliknya itu untuk menunggu dengan perkataan yang sangat halus. Saat ini mereka mulai berpikiran siapa sebenarnya Keyra yang dibawa oleh Harris tersebut ke ruang OSIS DELTA ini. "Baru segini ya, kalo gitu gua buat pengumuman dulu deh" ujar Harris itu dan ia pun mengambil mikrofon didekatnya dan langsung membuat pengumuman saat ini. "Assalamu'alaikum.. " ujar Harris sebagai awalan dan saat Harris baru mengucapkan salam saja sudah ada dua siswa yang masuk ke ruang OSIS dengan nafas yang tak beraturan. Mereka berdua memang berlari saat mendengar salam dari Harris itu. Tentu saja mereka tidak ingin kena hukum oleh Harris pada saat ini. "Diberitahukan kepada seluruh pengurus OSIS DELTA untuk segera berkumpul di ruang OSIS karena rapat akan dimulai 5 menit lagi. Sekali lagi diumumkan untuk seluruh pengurus OSIS DELTA untuk segera berkumpul di ruang OSIS karena rapat akan dimulai 5 menit lagi. Terimakasih. Wassalamu'alaikum " ujar Harris dan saat ini Keyra menatap aneh dengan pengumuman Harris tadi karena saat sedang pengumuman tadi banyak sekali siswa-siswi yang ia yakini adalah pengurus OSIS yang saat Harris melakukan pengumuman itu pun mereka masuk ke dalam ruang OSIS dengan nafas tersengal seperti habis berlarian saja. Keyra pun jadi heran itu. Kok bisa ya ruang OSIS yang tadinya cuman ada sekitar 5 orangan karena pengumuman dari Harris itu sekarang di ruang OSIS sudah ada sekitar 30 orang. Gila juga ya, mereka kayaknya takut bener sama Harris. Kenapa ya? Batin Keyra tersebut. Mereka semua pun disana masih terdiam dan masih menunggu teman-temannya yang lainnya. Sementara tadi yang berlarian kesana itu pun saat ini mereka sedang mengistirahatkan diri mereka dengan duduk. Mereka sudah cukup lega karena mereka sampai di ruang OSIS. Walaupun banyak dari mereka yang meninggalkan makanan mereka yang ada di kantin itu hanya demi ke ruang OSIS itu. Mereka pun saat ini sudah akan memulai rapatnya, tapi tak lama kemudian ada suara sering handphone berbunyi. Mereka semua pun langsung was-was dan saling menatap karena Harris tidak menyukai sering handphone di ruang rapat seperti ini. Mereka pun masih saling menatap dan saat ini tatapan mereka beralih kepada seorang cewek yang ada di kursi Ketua OSIS milik Harris dan ada beberapa orang yang baru sadar akan dirinya. Saat ini Keyra itu pun berdiri dan berjalan ke arah mereka yang saat ini sedang akan melaksanakan rapat tersebut pada pagi kali ini. "Lisa VC hehe gua angkat dulu ya Ris" ujar Keyra sembari memperlihatkan handphonenya yang sedari tadi masih berdering dengan keras itu. Harris pun melihat ke arah Keyra yang saat ini sedang terlihat sangat bahagia sekali dirinya tersebut. Sementara yang lainnya saat ini kesal dan juga iri kepada cewek itu karena hanya dengan dirinya Harris tidak marah di saat mau rapat tapi ada suara sering handphone itu. Mereka masih melihat apa yang akan dilakukan oleh Harris tersebut. "Iya. Key, jangan jauh-jauh. Di luar aja ya. Nanti kalo udah selesai kamu masuk lagi aja. Okay?" tanya Harris dengan lembut membuat mereka semua jadi baper tapi juga mereka semua merasa aneh dengan perlakuan Harris kepada cewek tersebut. "Okay siap deh Pak Ketos. Sorry ya guys nganggu heheh" ujar Keyra kepada Harris dan juga anggota OSIS yang lainnya karena Keyra memang menganggu mereka saat akan melaksanakan rapat itu. Keyra pun keluar, tapi ia kembali lagi. "Eh sorry lupa. Assalamu'alaikum" ujar Keyra membuat Harris tersenyum tipis. Hanya ada beberapa orang saja yang mengetahui bahwa Harris saat ini tersenyum. "Waalaikumsalam" ujar mereka semua dan Keyra pun meninggalkan ruangan. Sementara itu saat ini ada seorang cewek yang merupakan sekertaris Harris bernama Asya yang memang dari dulu menyukai Harris. Cewek berhijab itu pun dari tadi melihat interaksi antara Harris dan Keyra, ia pun cukup iri karena Keyra mampu membuat Harris tersenyum dan juga tidak marah saat ada sering handphone tadi itu. Kamu beruntung banget Keyra. Tapi sebenarnya siapa kamu? Batin Asya itu tuh. "Maaf karena ada gangguan sedikit tadi, sekarang kita mulai rapat kita pada pagi hari ini" ujar Harris itu saat ini. Namun seperti nya beberapa temannya masih belum bisa melupakan tentang interaksi Harris dan juga Keyra tadi mereka masih banyak yang bengong dan tidak memperhatikan Harris pada saat ini tersebut. "Hallo guys, bisa kita mulai rapatnya?" tanya Harris lagi kepada mereka semua yang mana kali ini membuat mereka semua pun menjadi sadar. Dan saat ini mereka sedang mencoba fokus untuk mengikuti rapat kali ini. Walaupun mungkin 75% diantara mereka yang ada di ruangan OSIS itu pasti saat ini sulit untuk fokus dan pikiran mereka saat ini adalah tentang hubungan antara Harris dan juga Keyra itu tuh. Sementara Harris sedang rapat, saat ini Keyra sedang ada di depan ruang OSIS dan Keyra pun menjawab panggilan video dari Lisa tersebut. Ternyata teman-teman kelasnya sedang berkumpul saat ini. Di sekolah lama Keyra, memang saat Sabtu adalah hari libur juga. Jadi mereka hanya masuk 5 hari sekolah saja. Maka dari itu saat ini Lisa dan teman-temannya itu terlihat sedang berkumpul. Mereka semua sepertinya sedang berada di pantai karena Keyra dapat melihat pasir dan pantai.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD