DolCEO 19

1151 Words

Keesokkan harinya, Valencia terbangun di dalam kamarnya. Kenneth sudah tidak ada lagi di sampingnya, tadi malam ia dan Kenneth tidur bersama. Kenneth memaksanya untuk tidur dan menemaninya di atas ranjang. Tak ada kegiatan apapun mereka hanya tidur. "Ternyata dia sudah pergi," ujar Valencia kecewa. "Kenapa aku harus kecewa yaa, perkataannya menyukaiku itu aneh, tapi biarlah dia pergi malah bisa membuatku bebas." Valencia kembali di kurung di dalam kamar, tak ada lagi kegiatan seperti kemarin. Ia melihat ke jendela, ingin rasanya mengulang kembali berjala-jalan dan berlari-lari di taman Villa. "Permisi Nona," ujar Diana. "Iya Di." "Nona sedang apa?" "Melihat ke jendela." "Nona jangan khawatir saya yakin nanti Tuan Kenneth akan memperbolehkan Nona keluar lagi kaya kemarin, yang penti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD