Part 12

1107 Words

Pernikahan Dinar dan Kirana tak ada damai-damainya sama sekali. Setelah satu perselisihan, muncul perselisihan lain. Kebanyakan karena Kirana tak puas dengan semua hal. Misalnya saja gaya hidup Dinar, tataan rumah sampai kebiasaan kecil sekalipun. “Marah-marah terus nggak bosan?” Dinar saja sudah bosan. Tiap pulang kerja, ada saja yang diteriakkan oleh Kirana. “Gimana aku nggak marah, lihat rumahmu. Nggak ada perabot dapur sama sekali. Mau makan cup mie saja nggak ada sendok!” Percuma dapur besar, kitchen set mewah, isinya tak ada. “Pakai garpu bawaannya, Kirana.” “Kuahnya!?” “Langsung minum aja.” “Kopinya gimana buat!” “Ada mesin pembuat kopi tuh di sana, tinggal pencet.” “Cangkirnya aja nggak ada, Dinar!” Lama-lama makin emosi Kirana, semuanya dijawab dengan santai oleh Dinar.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD