51. Murahan

1053 Words

Villia melihat Dave tengah membuat kopi di pantry, karena merasa bersalah terhadap sikap Amrie, Villia pun memberanikan diri menghampiri Dave, karena dirinya Dave jadi tidak sempat ke kedai kopi untuk membeli kopi kesukaannya. Villia berdeham dan meraih kopi instan di dekat Dave, sementara bosnya itu menatapnya heran. “Tuan, saya minta maaf,” ucap Villia membuat ujung bibir Dave terangkat. “Minta maaf? Kamu salah apa?” “Saya minta maaf atas sikap Amrie pada Anda,” sambung Villia. “Amrie yang berbuat salah, jadi kenapa kamu yang minta maaf?” tanya Dave membuat Villia menautkan alis dan menoleh akhirnya menatap bosnya itu. Tatapan mereka menghujam lembut. Dan, dengan cepat Villia menggelengkan kepala dan memalingkan wajahnya. Villia lalu fokus kembali menggaruk kopinya dan mencoba meng

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD