Villia dan Amrie keluar dari gedung bioskop karena mereka sudah selesai nonton, hanya dua jam saja film laga itu, jadi Villia dan Amrie memutuskan meninggalkan bioskop.
Villia berdiri di depan bioskop, wajahnya menyiratkan rasa sedih mendalam, ia tidak bahagia meski sudah nonton dengan pria yang pernah membuatnya jatuh cinta dan menangis setelahnya. Villia pikir, ia akan jatuh cinta kembali pada Amrie, namun nyatanya itu tidak terjadi, ia malah sering memikirkan Dave.
“Makasih ya, Vil,” ucap Amrie membuat Villia tidak bergeming sama sekali. “Villia, ada apa?”
Villia akhirnya sadar dan mendongak menatap Amrie yang tingginya melebihi tingginya. Villia memang gadis yang mungil dan agak pendek.
“Hem?”
“Kamu dengar aku?”
“Aku tidak mendengarnya. Apa yang kamu katakan?”
“Aku bilang terima
