Dimas sangat mencintai Miko dan rela melakukan apapun demi istri yang ia cintai bahkan bertaruh nyawa sekalipun, namun tak seperti yang dikatakan oleh Miko untuk membuktikannya. Menikahi wanita lain demi cinta kepada istri? Itu adalah hal konyol di saat orang lain melakukannya karena penghianatan. Dimas pikir Miko tak akan pernah membahas masalah ini lagi karena ia telah lama melupakan ide konyol nan gila yang penuh resiko ini. Apa mungkin karena kesehatannya semakin membaik maka ingatan tentang poligami itu kembali muncul dan semakin kuat. Mengapa pula harus melibatkan Ida "Kita bahas masalah ini nanti, sekarang makan dulu!" Dimas menghentikan ocehan istrinya. Ia tak ingin lagi mendengarnya. Kepalanya benar-benar pening dibuatnya. Makanan yang dipesan keduanya sudah datang, sayang