SAAT SESAL BERLIPAT-LIPAT

1053 Words

RSUD DENPASAR Hendrik merasa lunglai melihat Sylvia dengan banyak selang di tubuhnya, nafasnya pun satu-satu. Hendrik ingin mendekat, ia ingin menjaga wanita itu dari dekat. Ia ingin memberi semangat, ia ingin memberikan banyak cinta seperti Sylvia dengan kecerewetannya yang ternyata sangat ingin menata hidupnya menjadi baik-baik saja. Hendrik menemui dokter, ia mencoba berkonsultasi perihal ini. Ia ingin menjaga Sylvia dari dekat, ia ingin menyuapi Sylvia makan juga minum. Tapi dokter tidak memberikan ijin. Apa yang dibutuhkan oleh Sylvia telah dilakukan oleh perawat disana. "Saya mohon dokter saya ingin merawat istri saya. " "Mohon maaf, Pak ini sudah merupakan prosedur yang ada dan harus ditaati di Rumah sakit ini demi keamanan kesehatan pasien." "Pak, saya mohon. " Suara Hendrik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD