Kecemasan Lia semakin menjadi-jadi, maka istri Lee Jun Min ini segera menghubungi meja resepsionis. “Oh, nona Jena? Tadi dia baru saja melakukan pemeriksaan rutin. Mungkin sebentar lagi akan kembali ke ruangannya,” balas seorang perawat di telepon. “Ah... begitu rupanya...? Terima kasih atas informasinya,” kekeh Lia kikuk, lalu menutup telepon cepat. “Aku benar, kan? Dia tidak mungkin pergi begitu saja. Itu mustahil. Dia tidak mungkin berani melakukannya. Lagipula, ada bunga dan buah-buahan baru di atas meja nakas, itu artinya tadi ada orang yang baru masuk ke mari dan mungkin pergi bersamanya sebentar,” tegas Zaflan dengan wajah mengencang. Lia tidak mengerti ucapan pria itu, tapi segera menyingkirkannya dari pikirannya karena masih panik dengan kehilangan Jena secara tiba-tiba. “Be
Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books