Acara kecil-kecilan hari itu berlangsung cukup ceria dan menyenangkan. Lia bahkan memesan lagi kue es krim melalui pesanan online karena melihat iklan di TV, membuat mereka pesta es krim besar-besaran sampai akhir.
Zea yang merupakan anak kecil satu-satunya di sana, bahkan merasa sangat beruntung juga bisa menikmati buah strawberry sepuasnya yang ternyata melimpah ruah sampai ada yang tersimpan juga di kulkas dapur ruang rawat VIP itu.
“Besok aku akan membawa buah strawberry yang manis, ya! Sebagian buah ini masih kecut dan masam,” seru Lia dengan wajah senang.
Jena tidak enak hati, mencegatnya cepat dengan suara sedikit gugup, “ti-tidak perlu seperti itu, Lia. Masih ada banyak buah di sini. Nanti hanya akan mubazir jika tak dimakan.”
“Hmmm... benar juga. Bagaimana kalau aku bawakan ol
