Malam hari, rumah sewa Zaflan.
“Matsuyama-sama, “bisik Yuzu saat sedang makan di meja makan di dapur mereka yang kecil, suaranya ditujukan kepada Zaflan yang duduk di depannya, tampak tenang menikmati makan malamnya.
Zaflan tidak membalasnya sedikit pun, sibuk menatap nasi di dalam mangkuk dan terus menyuapi diri.
“Matsuyama-sama sampai kapan mereka akan ada di sini? Sebastian-san sudah keterlaluan!” lanjut Yuzu, memajukan tubuhnya melihat Tim suruhan Sebastian sibuk menikmati makan malam mereka dengan bertumpuk-tumpuk pizza dan berbotol-botol minuman soda.
Jena yang duduk di sebelah Yuzu menatap ke arah para pendatang asing itu.
Tatapannya menjadi keras, lirikan matanya mengarah ke Zaflan sejenak lalu mengarah kepada pria tua dengan style ala mafia di ruang tamu.
Ruangan itu hanya d
