"Iya Tante Ajeng, kan Mami pernah ajak kamu ke rumahnya, kalau enggak salah waktu itu kamu masih kelas Tiga SMA semester akhir.
"Yang waktu itu kamu tiba-tiba ngilang,dan tiba-tiba nongol di hotel sama pak supir." Mami mengingatkan Kembali akan memori Devan tentang hari dimana dia bersama Mami ke rumah Wanita yang ia panggil Tante Ajeng.
Devan kembali menatap Rini.
"Dugaanku tidak salah, itu Ajeng yang sama," gumam Devan dalam hatinya.
"Kamu ingat ?" Tanya Mami menyadarkan Devan.
"Iya Mi, Devan sangat ingat. Yang anaknya sangat menyebalkan karena terus saja menatap Devan dan menangis saat Devan tidak mau menjabat tangannya." Jawaban Devan membuat Mami tertawa.
"Hahaha … kamu masih saja ingat itu. Mami juga ingat pernah berjumpa dengan keponakannya yang cantik tapi sangat pendiam. Ta
