Cukup lama Paula berdiam diri di ruang tamu saat Queen dimasukkan kembali ke dalam sebuah kotak, semua dilakukan dengan alasan agar material kulit menyerupai manusia itu tetap dalam kondisi awet. Kemudian Paula berpikir lain mengenai Queen yang sama persis dengan manusia, dia menganggap jika Jarvis sudah berbuat hal gila seperti menguliti manusia asli untuk digunakan menjadi robot.
Seketika Paula bergidik ngeri, dia cepat-cepat mengambil tas yang terletak di meja bar mini. "Mending aku tidur sendiri daripada harus bersama pria psikopat kayak Jarvis."
Paula mencari kunci mobil, di mana? Sampai akhirnya dia ingin jika hari ini dia mengendarai taksi. Segera Paula berlari ke pintu. Namun, panel tersebut tidak mau membuka pintu. "Ini kenapa? Ada apa?"
Berkali-kali Paula berusaha memutar pane
