47 | Siuman

1210 Words

Kaandra membuka mata dengan gerakan perlahan, memindai sekeliling. Ia tidak mengenali tempat yang hampir semuanya berwarna putih itu. Diam menatap langit-langit sambil mengumpulkan kesadaran. Kedua bola matanya bergerak hingga menangkap sosok seseorang yang berada di dekatnya. Ia bertanya dalam hati siapa gerangan seorang pria yang sedang menggenggam tangannya? Keandra menggerakan jemari yang ada dalam genggaman sang pria hingga membuatnya menoleh dan hal itu menambah rasa terkejutnya karena ia mengenali siapa orang itu. "Kean udah sadar, Sayang?" Barra yang sejak tadi duduk sambil menggenggam tangan putrinya, bangkit dan bertanya kemudian menekan bel yang ada di dinding. Gadis kecil itu terpaksa harus berpikir keras dan mencerna keadaan yang sama sekali tidak ia mengerti. Kehadiran Ba

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD