"Thank you sir. Seperti yang tuan Jeon katakan, kesempatan itu tidak datang dua kali jadi kami pasti kesana. Terimakasih atas undangannya tuan Jeon, nanti saya kabari Min langsung. Nee." Elvano menutup telepon dari rekan nya di Seoul, setelah itu membuka pintu untuk mengajak Arumi keluar. DEG!! "Arumi!!" Elvano menutup pintu mobil sedikit keras, matanya bergerak kesana-kemari berharap bisa menemukan putrinya. Bukan apa-apa, Arumi begitu takut keramaian dan sekarang malah menghilang. Sial. Ini salahnya, bagaimana bisa dia asik dengan urusannya sampai melupakan Arumi pasti bosan di dalam sendirian. Elvano panik tidak menemukan Arumi, ia pun buru-buru merogoh saku menghubungi Jayden. "Angkat Jay, angkat. Halo Jay, kamu di mana?" langsung bertanya begitu panggilan terhubung. "Di ruangan L