How I live in the present?
I am work for my study, I know i make it better. This is so good. I am sure, I am finish.
I am feel alone and lonely, I need make a move for my self.
apa yang membuat hati kecilku takut, sedih ? ada dihatiku selalu perasaan yang membuat saya takut, membuat saya sedih atas diriku, Saya tidak tahu itu.
Kesedihan apa ? apa yang membuat saya sedih atas diriku sendiri, luka apa yang begitu dalam ini ? Saya ingin tahu, coba cerita, mungkin kita bisa mendapatkan apa yang kita mau, apa yang bisa membuat kita bahagia, selama ini kita telah bekerja sama untuk membuat diri kita bahagia dan senang. Apa yang membuat kita senang ? Ada kesedihan yang sangat dalam yang tidak saya tahu
lihat perilaku saya, atas diri saya
Darimana perasaan - perasaan yang ada pada diri manusia ? Apakah itu latihan atau itu memang dari sana atau hormon ? Hormon dari mana ? atau itu insting ? atau itu hasil dari olah pikiran ? atau itu dari dalam tubuh sebagai mekanisme survive ?
I always make up story about me, about negatif. Like I .... this is make me hurt, sad, cry. How ?
Darimana asalnya ini ? Validasi, compassion, Oh, saya tidak pernah mendapatkan compassion, jadi saya buat sendiri sesuai kemampuan saya, entah itu positif, entah itu negatif.
Validasi, saya tidak pernah mendapatkan apresiasi, saya tidak pernah mendapatkan compassion saat saya butuh, jadi saya tidak bisa menerima hal-hal seperti ini. merasa asing dengan kata-kata yang baik, perlakuan baik. Selalu mencurigai orang lain, selalu memikirkan hal buruk yang terjadi.
Semuanya baik-baik saja, saya mendapatkan yang terbaik untuk saya, saya menikmati kehidupan yang saya miliki, saya bisa mengatur semua. Semua bisa. Saya menghormati diri saya sendiri. Saya sayang diri saya, saya melakukan yang terbaik untuk saya.
Saya merasa semua yang saya lakukan gagal, saya merasa susah sekali hidup ini, saya merasa saya enggan untuk berjuang, saya merasa ini semua tidak ada kemajuan, saya merasa saya pengen putus asa, saya merasa kerdil. Sungguh pedih hidup ini.
Saya merasa lebih baik setelah saya melakukan afirmasi, saya merasa ini semua berguna, saya merasa its good to do, everything works. I am feel happy.
Mengapa saya merasa sangat mudah merasa low key ? How to switch?
Saya selalu pengen menjadi yang baik, yang lebih baik, malah saya merasa terkekang dalam perasaan saya, seakan akan saya tidak baik, bukannya tidak baik, tapi perasaan pengen itu membuat saya terperangkap dalam perasaan itu.
Berbeda jika saya mulai hidup lebih baik dan senantiasa dalam kebaikan pasti saya tidak merasa pengen lebih baik. Seperti halnya, saya pengen uang 500.000 jika saya punya uang 500.000 saya tidak pengen jumlah itu lagi.
Saya merasa semuanya mudah, semuanya tersedia, semuanya mencintai saya, semuanya bisa diandalkan, saya merasa kehidupan saya lebih mudah, saya merasa beruntung, saya merasa semua menjadi lebih baik. Saya senang mengerjakan tugas saya, tugas saya mudah dan saya bisa mengerjakan. Sangat sangat mudah, saya menyelesaikan dengan baik dan benar, sungguh luar biasa diri saya.
Why I cant feel heart of Joy ? why this is so hurt inside ? what is this ? deep down i am so sad, i am so cry, i am not feel joy? What it is ? What it is ? its so hurt, wounds, need love, need sweet life ?
i am so hurt deeply, I feel my life is hard, my life is not mine. Feel empty, feel like its not what its, I need go somewhere, where i can feel alive and Joy. Where is Joy that i want, why its so alone and lonely.
Sudah capek dengan semua perasaan ini, sudah lelah. Semuanya semu.
Perasaan ini, perasaan yang selalu ada di hati kecilku, perasaan yang tidak pernah saya ungkap, perasaan yang saya pendam, sekarang jadi bangkai di hatiku. Pedih, sakit, menyayat sanubari. Sampai kapan akan tetap disana? Sayapun tidak tahu bagaimana cara menghidupkan kembali ?
Orang bilang terapi, sayang terapi bukan untuk saya?
Kalau saya tidak bisa menghilangkan perasaan itu, saya akan terus begini. Tidak tahu
Saya tidak pernah bisa, sulit untuk menyelesaikan hal hal yang saya anggap menarik. Selalu patah ditengah. self validasi, self compassion, self love, self care, self confidence. Sebenarnya bagaimana ya ?
Compassion -
saya sedih dengan keadaan saya,
ini juga yang membuat saya sedih, mengharapkan seseorang untuk.... padahal dia tidak ....
Apa yang ada dalam pikiran ku ? Kenapa selalu ribut ? Selalu khawatir? selalu mencari hal hal yang tidak tersedia, kadang ini yang membuat saya halu. Menginginkan sesuatu yang tidak tersedia
Ada sesuatu yang saya notice, dimana ketika saya sudah mencoba yang terbaik dan saya gagal, seakan akan saya runtuh. bener-bener runtuh. Itu yang membuat saya mengambil space.
Dan saya suka banget mengerjakan banyak hal, sampai-sampai yang penting tidak saya kerjakan juga. Apa itu ?
self love, self compassion, self care, self validation, self love.
I feel like, saya orang penting kalau doi tidak chat saya berarti tidak sayang lagi, sudah tergantikan. Ini yang membuat saya merasa abandomant, terbuang, tidak penting lagi. Its ok, people not texting me, tidak masalah orang pergi, karena orang tidak hanya satu orang, kita bisa membuat pertemanan baru. Kita bisa memulai hal baru, membuat proyek baru. Semua baik - baik saja. Semua orang punya urusan masing-masing, mungkin saya tidak punya urusan jadi saya butuh perhatian terus menerus.
Apalagi, saya selalu merasa bahwa semuanya tidak sesuai dengan kemampuan saya, saya selalu berusaha keras untuk mengikuti mereka, padahal saya sama sekali tidak mau sesuai dengan standar mereka, bagi saya kehidupan saya baik-baik saja, tanpa repot-repot berurusan dengan mereka.
Saya insomnia, kebanyakan pikiran, terutama mikirin orang yang sama sekali tidak memikirkan saya, waktuku habis hanya untuk memikirkan pendapat mereka tentang saya, padahal mereka sama sekali tidak berpendapat Bahkan memikirkan saja malas, hanya mengambil keuntungan jika ada keuntungan. Itu saja, saya pun demikian kepada mereka. Sama-sama, tuba dibalas dengan tuba, biarkan susunya diminum oleh orang yang mau. Menurut kalian, apakah kalian juga seperti itu?
Apa hal menarik yang bisa saya lakukan ?
Saya marah saya tidak diperhatikan, saya merasa tidak disayang, saya butuh perhatian, saya butuh kata-kata manis, saya butuh hadiah, saya butuh semua itu. Saya sedih, saya menangis. Seperti anak kecil, saya masih merasa anak kecil secara emosional. Selalu mau perhatian, kasih sayang, apakah saya tidak mendapatkan waktu saya kecil ? sepertinya saya memang tidak mendapatkan.
Saya cemburu, saya berpikir negatif, saya berpikir hal-hal yang tidak saya ketahui membuat saya tersiksa dengan pikiran saya. Sungguh sedih, tragis, dan membuat saya merasa tidak berharga. Bagaimana pun ini hidup saya, dan hidup orang lain bukan hidup saya. Saya selalu merasa begini, terbuang, tidak sama. Apa sebenarnya yang membuat orang sama dengan orang lain ?
Perkara uang, perkara harta benda, Perkara ilmu dan kemampuan lidah. Itu semua.
Mengapa saya merasa rendah atas diri saya sendiri ? Mengapa saya tidak merasa kalau saya bisa sama dengan mereka? Apa yang membuat saya menahan diri dan tertekan seperti ini?
Saya bisa, padahal saya berada di posisi teratas dalam pencapaian saya, dan saya masih merasa gamang atas kehidupan saya. Sungguh ironis
Dalam jiwaku, saya tidak merasakan diri saya, saya merasakan hal yang sesuai dengan saya tidak sama, padahal 10 tahun yang lalu saya ingin diposisi ini dan posisi ini tidak membuat saya bahagia dan menikmati kehidupan yang saya mau.
Saya perlu lebih membangkitkan diri saya sendiri, membuat saya nyaman atas diri saya sendiri dan saya bisa memegang kendali atas diri saya tanpa ada perasaan ragu, takut, sedih dan cemas. Ini semua yang saya mau, bagiku saya adalah diri saya.
Untuk menjadi diri saya, saya perlu memenuhi semua kebutuhan saya, semua kebtsaya tanpa ada perasaan sesal, takut, dan ragu. Sayangnya saya selalu ragu untuk diri saya sendiri. Itulah yang buat saya merasa menjadi bagian yang sedih.
Saya merasa bahagia, cukup dan menikmati semua kehidupan saya tanpa ada perasaan yang tertinggal. itu saja.
Apa yang menjadi masa laluku dan masih menjadi bagian dari hidupku ?
Neglect :
told :
own :