Kini mereka baru saja tiba didepan rumah Chafiya. Disana terlihat sang Ibu yang tengah menunggu kepulangan Chafiya dengan wajah cemasnya. Yang tentunya hal ini cukup membuat Barra merasa tak enak hati. Karena memang ia yang sudah begitu merepotkan hidup Chafiya karena masalah hidupnya. Hingga kini Barra ingin bisa berbuat sesuatu. “Fi, please ijinin gue buat nemuin, nyokap, lo, ya. Gue gak enak, Fi, selama satu minggu ini gue udah ngerepotin lo banget. Gue juga udah bikin nyokap lo tiap hari panik begitu deh pasti. So, please. Gue kepengin berterima kasih sama beliau,” pinta Barra seraya memohon. Yang hal ini membuat Chafiya merasa bimbang untuk mengijinkannya atau tidak. “Lo tenang aja, Fi. Gue gak akan ngomong hal yang aneh-aneh, kok,” lanjutnya lagi masih dengan tatapan memohonnya. Ya