Chapter 16

1267 Words

Satu Minggu sudah berlalu semenjak kasus penusukan Cia. Al kembali beraktivitas seperti biasa. Dan selama seminggu ini, ia tak dapat tugas menyamar lagi. Ia hanya berjaga di markas dan sesekali ikut duduk di lapangan bersama rekannya yang ada di bagian LanTas. Selama ia menyibukkan diri, selama itu juga ia tak pernah tahu kabar Cia. Bahkan Ari pun tak mengatakan apapun padanya. Tapi tak apa. Tak masalah baginya. Karena memang ini yang ia cari. "Nih." Restu menyodorkan sekaleng minuman dingin pada Al. "Thanks." Jawabnya. Restu duduk di sebelah Al. Ia juga membuka kaleng minuman miliknya dan meneguknya beberapa. "Cia udah sembuh tuh." Ucap Restu sembari menatap Al. "Bukan urusan gue." "Yakin? Ntar Lo galau kayak semingguan ini." "Berisik Lo. Gue nggak pernah galau karena cewek." "Y

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD