Malam semakin larut, Lila sudah kembali ke kamar untuk beristirahat, ia sudah membaringkan tubuhnya di ranjang berukuran king size itu. Namun mata Lila belum juga memejam ia masih terus melirik pada pintu. Tidak mau didekati tapi takut tidur sendirian, Lila bahkan sudah meletakkan bantal di sofa agar Arshangga bisa memakainya. Tidak lama lelaki itu pun masuk ke kamar, Arshangga baru saja selesai mandi sudah memakai pakaian santainya siap tidur. Lila langsung mengalihkan wajahnya berpura-pura tidak melihat. Lelaki itu melihat bantal yang Lila letakkan di sofa kecil di kamar itu, artinya Lila memintanya tidur di luar, jangan di kamar. Arshangga kemudian mengambil bantal itu, tidak masalah jika harus seperti itu ia pun bergegas pergi dari sana. “Hemm, selamat malam.” Arshangga segera