"Ton jatuh cinta itu seperti apa sih?" tanya Nevan serius pada Tony yang kini tengah berada di ruangannya. Mereka berbincang sebentar sebelum jam pulang kantor. Tony terdiam seraya menelisik wajah Nevan dengan tawa tertahan. "Kenapa? Loe sedang jatuh cinta? Siapa gadis beruntung yang mendapatkan sahabat perjaka gue?" cecar Tony berlagak tidak tahu padahal Tony yakin Hannah lah gadis yang berhasil membuat sahabatnya tersebut jatuh cinta. "Klo gue tahu ngapain gue repot-repot nanya loe begok! Sial, ngapain juga loe bawa-bawa masalah perjaka?" kesal Nevan lalu duduk di singgasananya. "Gimana ya? Gue sih nggak yakin dengan apa yang akan gue jelasin, masalahnya gue sendiri suka menebar kata cinta kepada semua gadis yang membuat gue tertarik, yah bagi gue wanita itu makhluk sejuta pesona yan