BAB 45| Sang Mafia Berulah Lagi

2460 Words

*** "Heros," sang wanita bangkit dari ranjang tanpa mempedulikan tubuhnya yang telanjang tanpa sehelai benang pun. Ia berdiri dan memeluk tubuh sang Detective dengan erat. Menempelkan wajahnya pada punggung lebar yang lembab tanpa rasa jijik atau risih, ia menutup kedua matanya dengan erat sambil tersenyum. "Padahal malam ini pertama kali kita berkenalan, pertama kali juga kita saling memuaskan, tapi... aku begitu mendambakan sentuhanmu. Sungguh, aku tidak berbohong, Heros," desah sang wanita dengan perasaan berdebar. Heros mendengar namun tampak biasa saja. Tak ada senyum di wajahnya yang tampan. Ia hanya berdiri mematung, tanpa bereaksi, dan membiarkan sang wanita memeluknya dengan erat. "Aku belum pernah menemukan seseorang seperti dirimu. Hentakan yang kau berikan terkesan kasar, t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD