Rusuk Tak Bertulang

1287 Words

“Jika raga tak mampu menghindar maka biarkan hati yang akan bersabar untuk menunggu jawaban sampai waktunya tiba. Jadi, tetaplah berada di zona tak nyamanmu saat ini sampai zona nyamanmu datang nanti.” *** “Bang Al, tolong turunkan aku.” Al langsung menurunkan Jasmine dari punggungnya. Lalu, “Aku pamit.” Jasmine meraih tangan Al dan menyaliminya. “Iya, hati-hati.” Hanya kalimat itu yang mampu keluar dari mulut Al tanpa bisa mencegah kepergian istrinya bersama dengan laki-laki lain yang lebih disukai istrinya daripada dirinya. Jasmine pun berangkat ke sekolah bersama Kairavv dengan sepeda Kairavv yang selalu setia menemaninya selama dua tahun belakangan ini. “Jasmine, aku ingin bercerita sama kamu tentang sejarah sepeda ini.” “Pasti sepeda ini diberikan oleh seseorang yang s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD