BAB 20

851 Words

Jenar melirik jam melingkar di tangannya, menunjukkan pukul 08.55 menit. Jenar sengaja menunggu di dalam mobil. Hingga jam sembilan tepat ia memutuskan untuk masuk ke dalam cafe. Jenar memakai topi hitam, agar menyamarkan penampilannya. Kali ini ia mengenakan jins hitam dan kaos senada agar ia bisa melangkah dengan leluasa. Setelah tepat jam sembilan Jenar lalu keluar dari mobil. Ia mengedarkan pandangannya ke segala penjuru ruangan. Jenar lalu melangkah masuk ke dalam ruangan cafe, yang dirancang dengan bergaya yunani. Ia suka dengan konsep cafe ini, cafe ini begitu tenang. Jenar melangkah masuk mencari keberadaan Darka, Jenar menghentikan langkahnya. Ia menemukan apa yang ia cari, sepasang mata tajam itu manatapnya. Darka lalu berdiri dan menyadari kehadirannya. Jantung Jenar maraton,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD