Suasana di ruang audio BM Ent. terasa ramai kala Risa memainkan beberapa nada acak di ruang musik tersebut. Kini gadis itu sedang semangatnya memukulkan stik drum dengan irama yang kuat. Ruangan itu saat ini menjadi miliknya. Risa sudah memesan ruangan tersebut sebelumnya untuk beberapa jam kedepan dengan alasan ingin mencoba membuat lagu baru. Dan yang terjadi, sudah sejam gadis itu hanya menghentak-hentakkan kaki dan tangannya tidak tentu arah. Siapapun yang melihatnya juga pasti tau. Gadis itu hanya bermain-main dengan alat musik di sana hanya untuk menumpahkan rasa penatnya saja. Itu benar. Risa kacau sekarang. Dengan hentakan kuat menabuh drumnya gadis itu mengakhiri permainannya. Nafasnya tersengal. Penampilan gadis itu terlihat berantakan sekali dengan anakan rambut yang lepas dari