Elang dan Teresa sama-sama keluar dari kamar dengan mata sembab dan hidung memerah. Mereka berdua tidak saling bergandengan tangan seperti ketika masuk sebelumnya. Lantas langkah Keyla terhenti saat berbalik akan ke kamar.
"Re. Gimana udah?" tanya om Tomi. Lantas Teresa mengangguk sambil menarik kedua sudut bibirnya meski sulit.
"Mau pulang ke rumah atau pulang ke rumah Om? Atau ... kamu mau tinggal di sini selama beberapa hari?"
"Tere mau pulang ke rumah Om boleh, kan?"
Elang langsung menoleh. Padahal dia berpikir Teresa akan menghabiskan satu malam bersamanya di rumah ini.
"Kalau mau ke rumah Papi juga nggak pa pa, kok, Re. Kebetulan Papi sama Mami baru aja datang dari luar negeri tadi. Aku sama Elang baru aja mau ke sana. Kita sama-sama aja sekalian. Gimana?" Keyla menatap Elan
