Jarum jam sudah menunjukkan pukul 5 sore ketika mereka berdua pulang, kami masih sempat melakukannya lagi 2 babak permainan. Mereka berjanji untuk sering melakukannya nanti, Santy mengaku kalau dia senang dan puas dengan penampilan dan permainanku, aku mengangguk senang kalau mereka bisa puas dengan pelayananku. Malamnya saat menerima tamu berikutnya aku lebih banyak membayangkan berrcinta dengan Koh Anton dan Santy, akibatnya aku mengalami o*****e berkali kali dengan tamuku itu, meski berrcinta tak terlalu lama. Terus terang aku sangat menikmati berrcinta dengan Koh Anton apalagi kalau dilihat sama istrinya, entah kapan aku bisa ketemu lagi dengan mereka, aku hanya bisa berharap dan berharap. Harapan seorang wanita penghibur yang berlimpah ssex tapi haus akan kasih sayang. ***