Pagi harinya, tidak ada yang berubah dengan hidup seorang Fabio Limantara. Hanya saja ia sempat terkejut ketika baru saja membuka mata, yang ia lihat untuk pertama kalinya adalah Scarla. Gadis itu tidur meringkuk memunggunginya dengan memeluk sebuah guling. Tanpa repot-repot membangunkan, Fabio lebih memilih untuk beranjak turun dari atas ranjang. Meregangkan otot tubuhnya yang pegal dan kaku. Sepertinya ia memang harus menyempatkan waktu pergi ke tempat gym untuk berolahraga. Kesibukan serta aktivitas yang membuatnya tak lagi punya banyak waktu berada diluaran meski hanya sekedar memanjakan dirinya. Sebelum pria itu pergi menuju kamar mandi, masih sempat-sempatnya menolehkan kepala memperhatikan Scarla yang sama sekali tidak terusik dengan pergerakannya. Barulah setelah kepergian Fabio,