Hari demi hari pun berlalu. Acara besar yang diselenggarakan oleh perusahaan Malvin kini telah usai. Sebuah acara megah dan mewah, tentu saja. Firza dan Syalwa juga ikut terlibat di dalamnya.
Hari ini keduanya memutuskan untuk beristirahat di rumah setelah seharian kemarin sibuk di acara besar itu, bahkan sampai pulang larut malam.
Setelah sholat subuh dilanjut sarapan dan berbincang ringan, mereka akhirnya kembali berbaring.
"Abang bisa tolong lepasin aku? Aku mau masak buat kita makan siang nanti. Emangnya Abang gak lapar?" tanya Syalwa sambil mendorong tubuh sang suami yang sejak tadi terus saja memeluknya.
"Gak usah masak, Caca. Pesan aja. Kamu juga seharian kemarin sibuk kerja. Hari ini gak usah ngerjain apa-apa," sahut Firza sambil kembali mengeratkan pelukannya pada sang istri.
