Permohonan Fahri tidak mengubah apapun keputusan Niken untuk mendiamkan Fahri. Kehidupan rumah tangga yang dijalani Fahri dan Niken tetaplah dingin, tidak ada sepatah katapun yang keluar dari mulut Niken. Sekeras apapun Fahri mengajak Niken berbicara tidak pernah ada jawaban dari Niken.
"Ken, sampai kapan kamu mendiamkan Fahri seperti ini ?" Tanya ibu.
"Niken sudah tidak ada keinginan buk untuk berbicara dengan mas Fahri."
"Kasihan Ken dia."
"Tidak ada yang perlu dibicarakan juga antara Niken dengan mas Fahri."
"Ken, ibuk tau kamu kecewa pada Fahri. Sama Ken ibuk juga kecewa dan marah, tapi melihat dia seperti orang asing dirumah dia sendiri ibuk merasa kasihan Ken."
"Ibuk tidak pernah tau apa yang Niken rasakan, jadi ibuk bisa merasa kasihan sama dia."
"Ibuk tau Niken, ibuk
