Chapter 44

1854 Words

Dengan kecepatan penuh Noah mengendarai mobil, akhirnya mereka berdua pun sampai dua kali lebih cepat menuju lokasi yang dituju. Padahal awalnya pagi ini Noah berniat berkendara santai, namun ternyata pemikiran itu semua gagal dalam sekejap setelah mendengar kabar di temukannya sebuah mayat di Apartemen. Noah memarkirkan mobilnya di area luar khusus pendatang, karena kalau langsung pergi ke basement jelas mereka tidak memiliki akses. Mobil Noah berhenti tepat di samping mobil Aben, ia tahu itu milik temannya, tidak salah lagi Noah sudah sempat melirik plat nomornya. "Ayo ..." ajak Noah seraya menoleh ke arah Rilla, tapi pria itu malah di buat melongo melihat Rilla yang sudah mulai bergerak membuka pintu. Okay, sabar, Noah lupa jika memang di beberapa kesempatan tidak perlu memberi inte

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD