Pagi menunjukkan pukul 10, Widi, Fadan dan Juliana baru keluar dari area perawatan, mereka menengok kondisi Kakek, meskipun hanya bisa berdiri dari luar dan melihatnya, karena tak diperizinkan masuk. Widi menoleh sesaat melihat Fadan yang terdiam dan tidak banyak bicara tentunya, seperti biasa. “Sebentar aku lupa sesuatu didalam,” kata Juliana melangkah kembali masuk ke rumah sakit. Sementara Widi dan Fadan menunggu didepan rumah sakit. “Ada apa?” tanya Widi. “Hem?” “Kamu kenapa?” tanya Widi lagi. “Saya? Oh saya baik-baik saja,” jawab Fadan. Widi mengangguk. “Sudah berapa lama kakek kamu begitu?” “Sudah hampir tiga bulan,” jawab Fadan. “Pasti berat banget ya bagi Nenek,” sambung Widi lagi. “Hem. Berat sekali. Bukan hanya untuk nenek, tapi untuk saya juga.” Widi menatap wajah sua