Saat ini Fadan dan istri-istrinya juga tamunya yang datang kemarin sedang sarapan bersama, tidak ada yang mengatakan sesuatu atau mengobrol di depan meja makan, mereka begitu fokus untuk memakan makanan mereka.
Sementara mata Fadan terus mengarah menatap wajah Widi yang sejak tadi ditekuk. Widi seolah tidak suka jika Monalisa ada di rumah ini, namun itu hanya perasaan Fadan saja. Soalnya sikap Widi berubah setelah Monalisa datang.
"Wid, kamu mau ikut saya ke kantor?" tanya Fadan.
Widi mendongak dan menoleh melihat suaminya. Ia juga saat ini menautkan alis karena bingung dengan ajakan Fadan barusan. Tumben sekali.
"Maksudnya? Kamu ajak aku ke kantor gitu? Ngapain?" tanya Widi balik.
"Ya siapa tahu saja kamu bete di rumah atau butuh hiburan, kamu bisa ikut saya ke kantor." Fadan melanju
