Ciuman Manis

1644 Words

Saat melihat Cakra menatapnya dengan tajam, Viviane pun buru-buru mengambil lap dan tissue untuk membersihkan muntahannya yang mengenai sepatu Cakra. Sebenarnya bukan tatapan Cakra yang Viviane takutkan, melainkan kecurigaan pria itu tentang kondisinya saat ini. Ah tapi tidak mungkinkan Cakra sampai berpikir sejauh itu, betapa bodohnya Viviane, Cakra bahkan tidak pernah ingat tentang malam itu, astaga. Sejak tadi Viviane terus ketakutan seorang diri seperti ini. "Ma-maafin aku, aku mungkin lagi masuk angin, sejak siang aku nggak enak badan, maaf..." Ungkap Viviane tak enak hati, melihat Viviane seperti ini tentu saja membuat Cakra semakin merasa bersalah. "Udah nggak perlu dibersihin Vi, aku bisa bersihin sendiri." Tutur Cakra sambil memegang kedua pundak Viviane. "Tapi itu jijik Ka, k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD