“Disaat seseorang berjuang, maka percayalah ada orang lain yang memutuskan untuk menyerah di waktu yang sama.” —Author— *** Davi berdiri di bawah pohon yang lumayan rindang. Dari balik kaca mata hitamnya, ia mengunci pandangan pada satu titik di hadapannya. Di hadapannya saat ini, terlihat seorang cowok dengan perawakan jangkung sedang asyik mengobrol dengan beberapa temannya. Ditatapnya lekat objek tersebut seolah tidak ingin satu adegan pun terlewat. Davi mengambil ponsel di saku celananya, mengetik sesuatu kemudian mengirimkannya pada seseorang. Senyum tipisnya tercetak seiring dengan balasan cepat di ponselnya. It's time to play! ucap Davi dalam hati. Tak berapa lama, terlihat seorang cowok datang dan menghampiri salah satu orang diantara gerombolan itu. Orang yang sedari tadi t