Jam sudah menunjukkan pukul tujuh malam. Nathan masih berada di dalam mobil, mencari Alika yang dibawa pergi Ethan. "Kemana perginya mereka berdua? Apa mungkin mereka pergi ke hotel. Ngga! Aku yakin Alika bukan w**************n, tapi siapa yang tau. Nadine yang aku pikir wanita baik-baik saja kelakuannya seperti wanita panggilan." Nathan bermonolog di dalam mobil sambil mengedarkan pandangannya ke setiap jalan yang dia lalui. Sial! Kenapa dengan perasaanku, apa mungkin aku benar-benar mencintai wanita ceroboh dan cerewet itu. Ngga! Aku ngga mungkin memiliki perasaan yang lebih, aku memang menyukainya karena dia cantik, hanya itu saja. Masih tak ingin mengakui perasaan yang sebenarnya karena gengsi dan menjaga nama baiknya sebagai seorang CEO di perusahaan Grand Holdings. Perusahaan inte