Bab 80. Tia Dilamar

1100 Words

Hari makin larut, tapi mata Tia belum juga terpejam. Tia menengok ke arah Lambok yang sudah terlelap sejak tadi. Tia memiringkan tubuhnya menghadap ke arah Lambok. Posisi mereka kini saling berhadapan. Tia mengecup kening Lambok. Tiba-tiba Lambok merengkuhnya. Wajah Mereka sangat dekat. Lambok mengecup bibir Tia, Tia membalasnya dan terus berlanjut, makin dalam. Tia melepaskan nya untuk mengambil nafas. "Kakak belum tidur?" Tanya Tia yang terengah-engah. "Aku gak bisa tidur kalau Kamu gak tidur Tia." Kata Lambok yang segera bangun dan duduk. Meletakkan kepala Tia di pangkuannya. "Jadi Kakak dari tadi gak tidur?" Tanya Tia. Lambok menggeleng. "Aku melihat Kamu masih terjaga. Aku ingin tahu kamu sedang mikirin apa Tia?" Lambok membelai rambut Tia lembut. "Aku takut mimpi itu datang l

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD