"Maukah Kamu mengajariku shalat dan mengaji?" Tanya Lambok pelan tanpa keraguan. Sontak Tia kaget. "Kamu serius??!!!" Lambok mengangguk. "Apa Aku terlihat bohong?" "Baiklah. Tapi apakah Mama dan Papamu tidak akan marah bila mengetahui hal ini?" Tanya Tia pelan. "Mereka jangan sampai tahu. Toh Mereka jarang di rumah jadi Aku bisa leluasa untuk belajar ngaji dan shalat." Jelas Lambok. "Baiklah. Tia menggenggam tangan Lambok meyakinkan. Sekarang Kamu harus istirahat, ini masih tengah malam." Pinta Tia. "Sebenarnya tadi Aku haus, Aku ingin ambil air minum, tapi Aku dengar suara di kamar Kamu dan lampu nya masih menyala." Jelas lambok. "Ya sudah, sekarang Kamu istirahat aja, nanti Aku yang ambilin minum buat Kamu." Pinta Tia. "Baiklah, terima kasih." Kata Lambok sambil berdiri dan mengg