"Kenapa aku ada disini? Bukankah tadi aku berniat jalan-jalan untuk menyegarkan pikiran? Sial! Adaline membuatku tidak bisa berpikir jernih. Aku harus turun dan memarahi wanita itu. Bagaimana bisa dia mengganggu dunia nyata dan dunia mimpiku." umpat Jade seraya memarkir mobil.
Jade yang awalnya hanya ingin menikmati angin malam, tidak sadar jika berkendara menuju rumah Ara. Dengan tidak sabar, Jade mengetuk pintu. Tampak Ara terburu-buru membukanya begitu tau siapa yang datang. Hari sudah menunjukkan pukul 10 malam kala itu.
"Dimana Samuel dan Hana?" tanya Jade.
Jade sengaja menanyakan itu agar punya alasan bertamu malam-malam ke rumah Ara.
"Mereka tidak kembali sejak pergi tadi sore. Sepertinya mereka tidak menginap di sini malam ini." jawab Ara.
"Mereka tidak menginap?" ulang Jade.
