Setelah sampai di restoran yang memang selalu menjadi langganan nya dengan sang Papa, Aisyell masuk dan langsung duduk di salah satu meja yang biasa dia dan Papa duduk, Aisyell kembali mengingat kenangan nya bersama sang Papa.
"Pa, kapan kita bisa kemari lagi, makan bersama di tempat ini," batin Aisyell.
Tidak lama datang lah seorang Waiters membawa buku menu, Aisyell memesan nasi soto dan teh manis hangat.
Aisyell sangat tidak sabar ingin menikmati makanan kesukaan nya itu.
Namun begitu terkejut nya Aisyell melihat Namira masuk bersama kedua orang teman nya yang masih memakai pakaian kantor, Namira juga sempat saling berpandangan dengan Aisyell.
Namira yang sangat mengenali sosok Aisyell tersenyum sinis, bagaimana pun dirinya sangat kesal dan benci dengan Aisyell karena sudah me
