Obat Penenang

1735 Words

“Pak, saya gak bisa ajak dia ke Rumah Sakit. Bapak saya ada masalah dirumah. Nanti saya nyusul ya? dia udah ada di belakang ‘kan? kayaknya aman pake sabuk. Dia juga gak keliatan luka parah.” “Bapak kamu kenapa emangnya?” “Nanti saya jelasin ya. Maaf banget,” ucap Meida segera memanggil taksi yang kebetulan lewat. Dia langsung pergi meninggalkan Jarvis yang kebingungan disana. “Eung…” ketika Krista bergerak, Jarvis segera naik ke mobil dan membawanya ke rumah sakit. Ada sedikit ruam di tangannya, mungkinkan perempuan itu memakai pakaian murah hingga terasa kasar di lengan Jarvis? Saat sampai di UGD saja, Jarvis meminta sang perawat untuk mengambil alih. Dia hanya menyaksikan dari kejauhan sampai pemeriksaan selesai dan dokter mengatakan, “Tidak apa-apa, Tuan Jarvis. Dia hanya shock, per

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD