BAB 44

1713 Words

"Terima kasih, ya, Mbak," ucap Moza pada staff resepsionis lalu mengambil bungkusan makanan itu dari atas meja. Mita yang melihat itu semua menyenggol lengan Moza. Sedikit tidak suka ketika gadis itu mengetahui bahwa Edham masih mengejar-ngejar Moza. Jika begini, bisa-bisa Moza akan susah move on. Bagaimana mungkin sahabatnya ini selalu tidak beruntung dalam hal asmara. "Moz! Jadi kamu masih berhubungan dengan Edham setelah apa yang istri dan mamanya Edham buat padamu?" Dari suara yang terlontar dari mulut Mita, Moza menangkap nada tidak suka. Mita tidak salah jika bersikap demikian. Sesayang itu Mita padanya sampai hal kecil sekalipun selalu Mita perhatikan. "Sebenarnya aku tak lagi berhubungan dengannya, Mit. Semua pesan atau pun telepon sering aku abaikan. Jikalau pun kubalas juga h

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD