BAB 26-2

1330 Words

•••• "Ayo kita pulang, Ma." Ajak Sakha ketika punggung Moza tak lagi terlihat oleh netranya. Prameswari mengangguk. Suster mendorong kursi rodanya keluar meninggalkan rumah sakit. Dengan hati-hati Sakha mengangkat tubuh mamanya untuk dapat dia masukkan ke dalam mobil. Sebenarnya, Prameswari tak mau terus menerus merepotkan Sakha seperti ini. Namun, mau bagaimana lagi. Beliau terlalu lemah untuk dapat mandiri. Kesehatan yang sebenarnya sudah makin membaik karena Prameswari dengan semangat tinggi menjalani pengobatan dengan rutin. Hanya saja untuk dapat berdiri masih belum bisa beliau lakukan. Apalagi berjalan. Prameswari memang belum mampu. Selain itu faktor usia juga mempengaruhi kesehatannya. Masih beruntung Tuhan memberikan kesempatan untuk hidup lebih lama lagi di dunia. Berharap di s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD