BAB 12 :: BOLOS

2603 Words

Seorang laki-laki memberhentikan motor maticnya sedikit jauh dari gerbang sekolah yang menjulang tinggi itu. Di boncengannya duduk seorang gadis dengan wajah yang ditekuk semakin dalam. Rasa kesalnya semakin mencuat di dalam benak gadis itu ketika melihat gerbang sekolah sudah tertutup rapat. Itu artinya mereka berdua terlambat datang ke sekolah dan itu disebabkan oleh laki-laki di depannya ini. “Tuh kan Al! gara-gara lo sih! Kita jadi telat kan!” ucap gadis itu melampiaskan rasa kesalnya sambil memukul punggung laki-laki di depannya. “Ishh.. sakit b**o! Yaudahlah kita cabut aja. sekali-kali mabal nggak apa-apa kali. Gimana?” Tanya laki-laki itu sambil melirik wajah Vanya melalui kaca spion motor maticnya. Sekali lagi Vanya memukul punggung laki-laki itu. “Enak aja lo! Lo lupa hari in

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD