Bab 21 Because of You

2120 Words

Aluna berlari menyusuri lorong rumah sakit yang belum lama ini ia datangi. Ia menuju sebuah kamar rawat inap yang ia ketahui, ia berusaha mengatur deru anfasnya yang baru saja berlari kencang. Aluna berusaha untuk memasang wajah tenang sebelum memasuki ruang rawat inap tersebut.  Ia memejamkan matanya, ia harus bisa menunjukan wajah tenang dan tidak panik. Setelah memastikan semuanya terkendali, Aluna memutar engsel pintu secara perlahan. Hatinya mencelos melihat Dhimas yang tengah berbaring lemah di atas brankar rumah sakit. Ia menutup kembali pintu kamar Dhimas dan berjalan tanpa suara. Pria itu tampak pucat seperti yang terakhir ia lihat ketika Dhimas masuk rumah sakit sebelumnya. Pagi ini, Aluna yang sedang menunggu kedatangan Dhimas justru dikejutkan dengan telepon dari pihak rumah

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD